Fog Computing : Solusi Inovatif dalam Era Internet of Things dan Big Data | Total IT

Fog Computing : Solusi Inovatif dalam Era Internet of Things dan Big Data

By NV | 04 November 2024

Saat ini, sekarang kita berada di era di mana tidak hanya komputer yang terhubung ke internet tetapi juga perangkat sehari-hari seperti lampu, kulkas, dan bahkan mobil. Kehadiran miliaran perangkat ini menimbulkan masalah baru untuk pengolahan data yang cepat dan efisien.


Penjelasan bahwa dengan pertumbuhan Internet of Things semakin berkembang, pengolahan data yang cepat dan efisien semakin penting. Dalam hal ini, Internet of Things (IoT) telah membantu mengubah cara kita berinteraksi dengan lingkungan kita. Jumlah data yang dihasilkan terus meningkat dengan setiap perangkat yang terhubung. Akibatnya, infrastruktur yang mampu mengelola dan mengolah jumlah besar data ini diperlukan.


Pengertian Fog Computing

Fog Computing, atau yang juga disebut sebagai komputasi kabut, adalah infrastruktur komputasi yang terdesentralisasi. Dalam model ini, komponen seperti data, pemrosesan, penyimpanan, dan aplikasi tidak hanya terpusat di cloud, tetapi juga tersebar di tempat yang berbeda di antara cloud dan sumber data. Tujuan konsep Edge Computing adalah untuk mendekatkan kecerdasan dan kemampuan pemrosesan ke tempat di mana data dibuat dan diperlukan untuk pengambilan keputusan cepat.


Cara Kerja Fog Computing

Deskripsi tentang bagaimana komputasi kabut menempatkan sumber daya komputasi lebih dekat ke sumber data (perangkat IoT). Komputasi kabut mengatasi tantangan latensi dan keterbatasan bandwidth dengan menempatkan kecerdasan komputasi lebih dekat ke sumber data. Artinya, proses pengambilan keputusan dapat dilakukan lebih cepat dan waktu reaksi dapat dikurangi secara signifikan.


Selain itu, penerapan komputasi kabut melibatkan banyak komponen perangkat keras. Gateway IoT memainkan peran penting sebagai perangkat antarmuka saat menghubungkan perangkat ke jaringan komputasi kabut. Server edge bertindak sebagai pusat data lokal dan melakukan tugas pemrosesan data. Sensor pintar juga diperlukan untuk mendeteksi lingkungan dan mengumpulkan data.


Poin Terkait Cara Kerja Fog Computing: 

  • Pemrosesan Dekat Sumber Data: Fog Computing mengambil pendekatan  melakukan pemrosesan data secara internal atau  dekat dengan sumbernya, sehingga mengurangi latensi. Hal ini meningkatkan respons sistem secara keseluruhan.

  • Komponen Perangkat Keras : Komponen perangkat keras utama dari implementasi komputasi kabut mencakup gateway IoT, server edge, dan sensor cerdas yang mendukung pemrosesan data di tingkat yang lebih lokal.

  • Peran middleware: middleware bertindak sebagai penghubung antara perangkat keras dan perangkat lunak, memastikan koordinasi yang efisien dan komunikasi yang lancar  dalam ekosistem komputasi kabut.


Hubungan Antara Fog Computing dan Internet of Things (IoT)

Fog Computing telah terbukti lebih efektif dibandingkan komputasi awan untuk banyak aplikasi IoT. Banyak perangkat IoT menghasilkan data dalam jumlah besar, yang sulit dan mahal untuk ditransfer ke cloud untuk diproses. Fog computing memungkinkan Anda memproses data ini  secara lokal, mengurangi kebutuhan bandwidth dan mempercepat respons terhadap perubahan kondisi.


Penerapan Fog computing di IoT Dalam konteks IoT, Fog computing mengurangi latensi yang terkait dengan komunikasi antara perangkat dan cloud. Misalnya, sensor yang digunakan dalam sistem pemantauan lalu lintas dapat memanfaatkan sumber daya komputasi terdekat untuk menganalisis data secara real-time dan dengan cepat menyesuaikan  lampu lalu lintas terhadap perubahan kondisi.


Contoh Kasus Penggunaan Fog Computing 

  • Pengendalian Lalu Lintas: Banyak kota menggunakan komputasi kabut untuk pengendalian lalu lintas. Sensor yang terhubung ke jaringan seluler dapat melakukan analisis data lalu lintas secara real-time, sehingga sistem kontrol lalu lintas dapat merespons perubahan kondisi dengan cepat. 

  • Kendaraan Self-Driving: Kendaraan self-driving didukung oleh daya komputasi internal yang besar yang memungkinkan kendaraan tersebut menganalisis data dari berbagai sensor dan mengambil tindakan segera. Kendaraan ini dapat beroperasi secara independen, namun dapat meningkatkan efisiensi dengan menghubungkan dengan sistem lain, seperti kontrol lampu lalu lintas melalui komputer kabut.

  • Smart Cities: Di lingkungan kota pintar, komputasi kabut dapat digunakan untuk berbagai aplikasi mulai dari manajemen energi hingga keselamatan publik dengan memproses data dari sensor di lokasi yang relevan untuk memungkinkan pengambilan keputusan yang lebih cepat.


References:

Mengenal Fog Computing: Solusi Pintar di Era IoT dan Big Data

Memahami Konsep Fog Computing dalam Internet of Things - MySertifikasi


Latest Projects